Anda sudah memiliki gaya hidup sehat di usia muda? Mulai saat ini, Anda harus lebih waspada meskipun masih berusia muda, karena penyakit stroke bisa menyerang siapa saja termasuk usia muda. Tapi ada beberapa cara mencegah stroke di usia muda yang harus dilakukan untuk sekedar waspada terhadap penyakit yang satu ini.
Meskipun rata rata penyakit stroke menyerang manusia yang memiliki umur antara 40 tahun sampai 60 tahun. Bukan tidak mungkin nda yang berumur di bawah 40 tahun harus tetap waspada dan jangan sampai terserang stroke. Caranya hanya dengan mencoba bagaiman cara pencegahan stroke yang baik.
Lalu apa itu penyakit stroke? Stroke adalah kondisi dimana kondisi otak terganggu karena pecahnya pembuluh darah yang ada di otak. Jika terjadi penyempitan pada pembuluh darah koroner maka bisa juga menyebabkan jantung koroner. Stroke memiliki tingkat kematian yang tinggi, karena biasanya akan menganggu kinerja otak atau saat terjadinya pendarahan di otak manusia.
Selain menyebabkan kematian, penyakit stroke bisa juga menyebabkan kelumpuhan permanen pada manusia jika tidak segera diobati. Oleh karena itu kita harus mengurangi risiko terserang penyakit stroke dengan selalu berolahraga, menjalani gaya hidup sehat, melakukan kegitaan pencegahan stroke, dan sebagainya.
Cara Mencegah Stroke di Usia Muda
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya bahwa penyakit stroke tidak hanya menyerang lansia saja, orang yang masih muda juga bisa terkena penyakit stroke dengan berbagai penyebab. Gejala stroke juga bisa kita ketahui asal kita sudah paham apa yang terjadi pada tubuh kita.Biasanya mereka yang masih kuat dan muda hanya menganggap sepele ancaman tersebut.
Oleh karena itu, kita harus melakukan cara pencegahan stroke dengan melakukan beberapa tips maupun cara mencegah stroke untuk usia muda. Berikut ini ada beberapa tips atau cara bagaimana melakukan pencegahan stroke untuk usia muda yang harus dilakukan agar terhindar dari penyakit mematikan ini. Di antaranya adalah:
1. Menurunkan berat Badan
Memiliki berat badan yang tinggi akan sangat rentan terkena beberapa jenis penyakit, salah satunya adalah stroke. Jika Anda memiliki prgram diet, konsultasikanlah dengan ahli gizi agar diet yang dilakukan merupakan diet yang sehat dan tidak menganggu kesehatan dan kebugaran badan.
Untuk menurunkan berat badan, ada banyak cara yang bisa dilakukan seperti berhenti merokok, melakukan olahraga secara rutin, dan melengkapi asupan vitamin dan mineral dengan mengkonsumsi sayur serta buah setiap hari.
2. Menurunkan Tekanan Darah
Salah satu pemicu pecahnya pembuluh darah di otak adalah tekanan darah yang tinggi. Anda harus mengurangi asupan garam yang masuk ke dalam tubuh kira kira 1500mg per hari saja. Selain itu Anda juga harus menghindari berbagai jenis makanan yang memiliki kadar lemak jenuh yang tinggi karena bisa menyebabkan kolesterol.
3. Stop Konsumsi Minuman Alkohol
Mengkonsumsi alkohol yang dilakukan rutin bisa menjadi pemicu terjadinya stroke atau pecah pembuluh darah. Menurut riset jika kita meminum segalas atau dua gelas alkohol maka akan meningkatkan kemungkinan terserang penyakit stroke sebanyak 10-15 persen.
Oleh karena itu, segera hindari minuman beralkohol dan jangan sampai rutin mengkonsumsinya karnea akan emmicu penyakit stroke dengan sangat cepat.
4. Menurunkan Diabetes
Kadar gula yang tinggi di dalam darah juga bisa menjadi penyebab terjadinya penyakit stroke. Hal ini disebabkan oleh endapan gula yang lama kelamaan akan menyumbat pembuluh darah. Jaga kadar gula di dalam tbubuh dengan tidak mengkonsumsi gula instan atau minuman soda serta minuman kemasan.
Selain itu, Anda harus melakukan pola hidup yangs ehat untuk menjaga kadar gula yang mengalir di dalam tubuh. Memiliki penyakit diabetes akan memperbesar kemungkinan terkena risiko penyakit stroke. Cara mencegah stroke dengan membatasi konsumsi gula akan lebih baik jika dilakukan sedini mungkin.
5. Berhenti Merokok
Di dalam rokok banyak terdapat ribuan zat dan racun yang lama kelamaan akan menjadi pemicu berbagai penyakit di dalam tubuh Anda. Merokok bisa menyebabkan penyakit jantung maupun stroke. Hal ini terbukti dari beberapa penelitian yang dilakukan terhadap orang yang merokok.
Dengan tidak merokok sejak usia muda maka Anda akan terhindar dari berbagai risiko penyakit seperti jantung, kanker, dan stroke.
Kesimpulan
Penyakit stroke bisa menyerang siapa saja baik usia muda maupun yang sudah lansia. Dengan memiliki niat dan kiat khusus untuk melakukan cara pencegahan stroke maka penyakit mematikan ini akan bisa berkurang risikonya.
Beberapa cara dan tips mencegah stroke yang telah dijelaskan di atas akan sedikit membuka wawasan kesehatan Anda, dan pastinya akan mencegah terjadinya stroke pada usia muda. Selain itu checkup secara rutin atau bisa konsultasi dengan spesialis bedah saraf agar penyakit stroke bisa dikendalikan dan tidak terjadi pada diri Anda.
Seperti yang telah kita ketahui bahwa RS EMC merupakan fasilitas kesehatan yang paling lengkap memiliki berbagai dokter spesialis. Dan juga RS EMC ini adalah rekomendasi terbaik rumah sakit untuk penanganan stroke. Dengan berbagai fasilitas canggih bisa menjadikan RS EMC sebagai rekomendasi terbaik untuk mengobati penyakit stroke.
Semoga artikel ini bermanfaat dan sampai jumpa di artikel kesehatan berikutnya ya.
