Herpes zoster merupakan salah satu penyakit kulit yang bisa menyerang siapa saja. Apakah sudah pernah mendengar penyakit herpes zoster? Mungkin bagi yang awam tentang penyakit ini masih bertanya-tanya, apa itu penyakit herpes zoster.
Herpes zoster lebih sering dikenal dengan cacar ular. Memang ada hubungannya dengan sudah pernah mengalami penyakit cacar air. Orang yang terkena penyakit ini akan merasakan sensasi kulit yang panas seperti terbakar, kemudian dikuti dengan ruam pada kulit, Kulit tersebut akan terasa gatal dan sakit.
Penyebab penyakit ini adalah virus yang sudah lama tidak aktif dan berada di dalam tubuh manusia yang pernah terserang cacar air. Kemudian virus yang sudah lama tertidur di dalam tubuh akan kembali aktif lagi. Mengapa bisa aktif kembali? Nah, Anda bisa mengetahuinya yang akan dijelaskan secara singkat dalam artikel ini.
Apa Itu Herpes Zoster?
Herpes zoster adalah penyakit kulit yang disebabkan oleh virus yang terinfeksi dan menyebabkan ruam kulit yang terasa sakit. Penyakit ini diakibatkan oleh virus varicella-zoster yang aktif kembali. Seperti yang telah diketahui bahwa virus varicella-zoster merupakan salah satu virus yang menyebabkan cacar air.
Virus tersebut akan tetap berada dalam tubuh manusia setelah dia terserang cacar air. Dan kemudian bisa hidup bertahun tahun dalam kondisi tidak aktif. Virus ini akan ada kemungkinan aktif kembali beberapa tahun kemudian dan menyebabkan penyakit herpes zoster.
Kita tahu bahwa penyakit cacar air hanya bisa terjadi satu kali dalam seumur hidup manusia. Begitupun dengan penyakit herpes zoster, menurut data statistik sebagaian besar manusia hanya mengalami penyakit ini, tapi dalam beberapa kasus penyakit ini juga bisa terjadi kekambuhan.
Penyebab Penyakit Herpes Zoster
Mengapa manusia bisa mengalami terserang penyakit ini. Salah satunya adalah aktifnya kembali virus varicella-zoster yang tidur di dalam tubuh manusia setelah pernah mengalami penyakit cacar air. Virus ini sebenarnya tetap berada di dalam sistem saraf pusat dalam keadaan dorman (tidak aktif atau istirahat)
Ada beberapa penyebab herpes zoster aktif kembali yang wajib Anda ketahui. Berikut ini adalah pemicu virus aktif kembali. Di antaranya adalah:
1. Faktor Usia
Seseorang yang telah memiliki umur 50 tahun ke atas akan sangat berisiko terkena penyakit ini. karena virus yang tidak aktif itu akan mulai bangun dan menyerang tubuh Anda. Peningkatak risiko ini akan bertambah seiring bertambahnya umur.
2. Daya Tahan Tubuh Lemah
Dalam kondisi riwayat penyakit tertentu akan memicu virus varicella-zoster akan aktif kembali. Seperti HIV/Aids, riwayat ginjal, kanker, dan jika mengkonsumsi obat imunosupresan akan dapat meningkatkan risiko terserang herpes zoster.
3. Stress Berlebih
Jika mengalami stress, tentunya akan mengurangi daya tahan tubuh. Tubuh akan lebih mudah terserang virus atau bakteri. Oleh karena itu, ini bisa menjadi pemicu reaktivasi virus yang telah tertidur lama.
Gejala Penyakit Herpes Zoster
Setelah mengetahui penyebabnya, Anda harus waspada ketika gejala herpes zoster terjadi setiap saat. Nah apa saja gejala herpes zoster yang umumnya terjadi? Berikut adalah gejala yang dapat dialami ketika virus dorman itu aktif kembali. Di antaranya adalah:
Kulit Terasa Sakit dan Terbakar
Penyakit ini akan menimbulkan ruam di kemudian hari. Sebelum ruam muncul maka penderita akan merasakan sensasi kulit yang panas dan seperti terbakar. Selain itu beberapa kasus ada juga yang mengalami seperti kesemutan yang berulang. Sakit ini akan terjadi beberapa minggu.
Ruam Kulit
Setelah selang waktu 2-5 hari dari kulit terasa terbakar maka akan muncul ruam pada kulit. Ruam yang muncul pada permukaan kulit ini kemudian akan muncul lepuhan dan berisi cairan seperti cacar air pada umumnya. Ruam ini hanya muncul di bagian tubuh tertentu mengikuti jalur saraf yang ada pada tubuh manusia.
Lepuhan yang Berisi Cairan
Setelah muncul ruam dan membentuk lepuhan yang berisi cairan ini akan berlangsung selama kurang lebih 7-10 hari. Lepuhan ini kemudian akan pecah dan mengering serta menimbulkan keropeng. keropeng ini akan meninggalkan bekas di kuliat dalam jangka waktu yang cukup lama.
Gejala Lain yang Dapat Terjadi
Pada beberapa kasus dilaporkan bahwa gejala herpes zoster bisa juga terjadi demam, sakit kepala, pusing, dan sensitif terhadap cahaya. Selain itu cepat lelah dan menggigil juga salah satu gejala yang menunjukkan bahwapenderita sudah terserang virus yang aktif kembali.
Pengobatan Herpes Zoster
Bagi penderit ayang sudah terkena herpes jenis ini harus segera diobati dan ditangani sesuai dengan prosedur medis. Berikut ini adalah beberapa cara pengobatan pendertita penyakit herpes zoster. Di antaranya adalah:
- Obat Antivirus
Penyakit ini merupakan infeksi virus yang aktif kembali dan menyerang sistem kekebalan tubuh manusia. Sehingga pemberian obat antivirus harus diberikan setelah 72 jam terjadinya ruam. - Obat Penghilang Rasa Sakit
Pemberian paracetamol dan ibuprofen juga kadang diberikan untuk menghilangkan rasa sakit akibat ruam yang terjadi pad apermukaan kulit. - Salep Kulit
Salep kulit yang mengandung capsaicin atau lidokain dan diberikan kepada pasien akan mengurangi rasa gatal pada kulit yang muncul ruam. Pemberian salep ini biasanya dilakukan oleh dokter spesialis kulit dan kelamin. - Perawatan Mandiri
Membiasakan pola hidup sehat dan istirahat yang cukup merupakan salah satu cara pengobatan yang paling efektif dan efisien. Selain itu mengompres ruam juga sangat dianjurkan untuk mengurangi rasa sakti dan gatal. jangn menggaruk ruam karena bisa berpotensi terjadinya infeksi lanjutan. - Vaksinasi
Dalam upaya pencegahan, pemberian vaksinasi herpes zoster sangat dianjurkan. Vaksin ini tersedia untuk orang dewasa yang berusia 50 tahun ke atas.
Kesimpulan
Penyakit herpes zoster atau disebut cacar ular bisa menyerang siapa saja, penyakit yang disebabkan oleh virus cacar air yang aktif kembali ini menyerang kulit manusia. Bebereapa gejala dan penyebab herpes zoster harus kita pahami dengan baik agar ke depannya kita lebih paham mengenai penyakit ini.
Dalam hal enanganan penyakit herpes Zoster, RS EMC hadir di tengah masyarakat untuk melayani dengan pelayanan yang paling baik. RS EMC merupakan salah satu rumah sakit rekomendasi untuk konsultasi dan penanganan penyakit kulit dan kelamin.
Semoga kita semua selalu diberikan kesehatan dan semoga artikel ini bermanfaat. Sampai jumpa di artikel kesehatan berikutnya ya.
