Bagi seorang pebisnis, melakukan cek merek dagang <sumber link> adalah hal yang wajib dilakukan. Sebab, merek dagang merupakan salah satu ciri khas yang dimiliki suatu bisnis dan harus dilindungi oleh hukum.
Apabila merek dagang sudah terdaftar, maka orang yang meniru atau melakukan plagiat bisa dipidanakan. Nah, untuk mengetahui cara mengecek merek suatu bisnis, yuk simak ulasannya berikut.
Bagaimana Cara Cek Merek Dagang Secara Online?
Merek merupakan tanda yang ditampilkan secara grafis, dapat berupa gambar, logo, nama, kata, huruf, susunan warna, hingga hologram. Dengan adanya merek pada suatu produk dagang, barang atau jasa yang diproduksi oleh orang atau badan hukum bisa dibedakan dengan jelas.
Ketika akan membuat merek dagang, ada baiknya untuk melakukan pengecekan terlebih dahulu apakah sudah pernah didaftarkan orang lain atau belum. Beberapa cara mengecek merek secara online, antara lain:
- Pertama, buka website resmi Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual atau DJKI Kemenkumham.
- Jika sudah, klik menu Merek dan masukkan nama merek dagang atau jasa.
- Klik Cek dan tunggu daftar merek dagang dan jasa terdaftar.
Cara ini terbilang sangat mudah dan praktis karena tidak perlu repot mengecek langsung ke kantor Kemenkumham. Untuk itu, jika berencana membuka bisnis baru, cek terlebih dahulu merek dagang di laman tersebut agar tidak terjadi plagiarisme.
Cara Mudah Membuat Brand Sendiri untuk Pemula
Merek atau brand bukan hanya sekadar logo, melainkan reputasi yang bisa menggambarkan citra bisnis seterusnya. Dalam membangun suatu brand, perlu ada rencana dan siasat yang baik. Beberapa cara membuat brand sendiri dengan mudah untuk para pemula bisnis, di antaranya sebagai berikut:
Lakukan riset
Ketika membangun brand, sangat penting untuk melakukan riset pasar terlebih dahulu. Cermati bagaimana kondisi pasar, terlebih dalam hal memahami kompetitor. Pastikan juga untuk memahami, siapa target potensial untuk bisnis dan bagaimana ketatnya persaingan di pasaran.
Buat positioning
Cara membuat brand untuk pemula selanjutnya adalah membuat positioning. Sama seperti wanita dan pria yang tidak bisa disukai oleh semua orang, brand pun demikian. Pemilik usaha tidak bisa memaksa semua orang untuk menyukai brand yang dibuat.
Pilih nama bisnis
Saat memberikan nama bisnis, pertimbangkan hal-hal penting lainnya. Pastikan bahwa nama bisnis yang dimiliki mencerminkan tindakan, pribadi, dan reputasi yang baik. Perlu diingat, brand akan menjadi ajang komitmen yang besar, terutama bagi pebisnis pemula.
Nama bisnis yang dibuat oleh para pemilik bisnis nantinya akan berdampak pada banyak hal. Untuk itu, buatlah nama bisnis yang dapat mendeskripsikan sesuatu secara jelas maupun berupa metafora.
Pilih slogan untuk brand
Jika sudah berhasil menemukan nama bisnis yang tepat dan sesuai, maka langkah selanjutnya adalah membuat slogan. Pastikan slogan untuk brand tersebut mampu menjadi aset yang memiliki nilai.
Saat membuat suatu slogan, terutama untuk brand, tidak perlu menggunakan kata atau kalimat yang panjang. Slogan atau tagline bisa berbentuk kata yang singkat, namun cukup mendeskripsikan bisnis kedepannya.
Buat logo brand
Langkah selanjutnya dalam membuat logo agar brand bisa dikenal baik oleh konsumen. Brand diketahui memiliki peranan penting sebagai wadah bisnis, khususnya dalam hal pemasaran. Idealnya, sebuah logo brand harus unik dan mudah diaplikasikan ke berbagai ukuran agar dapat dikenali.
Itu dia informasi terkait cara cek merek dagang dan tips membuat brand untuk pemula. Pastikan untuk membangun brand yang unik agar dapat menempati posisi tersendiri di benak konsumen, ya.