Informasi Penting yang Harus Ada di Website

Photo of author

By Aldhi Fajar Maudhi

Website menjadi pilihan terbaik ketika ingin memudahkan pelanggan menemukan bisnis kita via internet. Maka dari itu, tidak heran jika para pebisnis digital maupun konvensional saat ini berlomba-lomba untuk membuat website profesional agar lebih menarik dari kompetitor.

Terlepas dari sisi desain, tahukah kamu bahwa website memerlukan sejumlah fitur dan konten informatif untuk bisa menarik pengunjung?

Berikut ini merupakan beberapa hal penting yang harus ada di website. Informasi ini bisa kamu jadikan sebagai rujukan setelah membeli domain .

Membeli Domain
Membeli Domain

Apa Saja Hal Penting yang Harus Ada di Website?

Selain desain yang estetik dan responsive, berikut ini merupakan beberapa fitur dan informasi yang harus ada di website bisnis maupun e-commerce.

1.Halaman About Us (Tentang Kami)

Informasi pertama yang wajib ada di setiap website adalah halaman about us atau tentang kami. Seperti namanya, halaman ini memuat info seputar profil perusahaan, latar belakang bisnis, visi-misi, hingga susunan pengelola website atau perusahaan.

Peran halaman about us menjadi sangat penting karena calon pembeli biasanya menggunakan informasi di halaman ini untuk melakukan validasi apakah bisnis tersebut kredibel dan bisa dipercaya.

Selain itu, kamu juga bisa membangun kepercayaan dengan calon pelanggan secara digital dengan cara menceritakan latar belakang, tujuan usaha, serta hal-hal menarik yang bisa mendorong mereka untuk melakukan pembelian.

Jadi, jika kamu sedang membangun sebuah website untuk kebutuhan brand atau personal, sebaiknya halaman ini jangan sampai ketinggalan.

2.Formulir Kontak

Berikutnya adalah formulir kontak, sebuah fitur sederhana tapi banyak memberikan kemudahan bagi pengunjung website ketika ingin mengirimkan kritik, saran atau masukan. Formulir kontak diperlukan oleh segala jenis website, mulai dari e-commerce, company profile, media, bahkan blog personal sekalipun.

Untuk membuat formulir kontak sendiri caranya sangat mudah dan gampang. Jika kamu menggunakan WordPress sebagai content management system, beberapa plugin seperti Contact Form 7, Optinmonster, Mailchimp, Ninja form, gravity, dan jetpack bisa kamu gunakan.

3.Konten Term of Service

Istilah term of service mungkin tidak terlalu familiar bagi sebagian besar orang. Apa itu term of services? Singkatnya, term of service adalah sebuah dokumen legal yang berisi syarat dan ketentuan penggunaan website secara keseluruhan.

Dokumen term of services dibutuhkan website e-commerce maupun website hiburan yang memiliki aktivitas transaksi atau berbagi data pribadi. Salah satu fungsi dan tujuan pembuatan halaman ini tidak lain yakni agar pemilik website tidak terkena masalah hukum akibat dari user yang menyalahgunakan platform.

Isi dari halaman term of service biasanya memuat aturan serta batasan apa saja yang menjadi tanggung jawab administrator website. Sementara itu, sebagai pengguna maka seluruh aktivitas yang dilakukan menjadi tanggung jawab pribadi masing-masing pihak.

4.Informasi Produk dan Jasa yang Dijual

Mengingat tujuan pembuatan website sebagai sarana transaksi dan promosi, maka sudah seharusnya jika kamu menambahkan informasi terkait produk, atau layanan jasa yang ditawarkan.

Pemilik website biasanya membuat informasi ringkasan produk di halaman depan website, kemudian membagi produk secara spesifik pada tiap-tiap halaman agar pengunjung lebih mudah menemukan informasi yang mereka cari.

Sebagai contoh, misalnya kamu sedang membuat website jasa web hosting. Dalam website tersebut tentu ada beberapa produk yang bisa dipilih, mulai dari paket Shared Hosting, VPS, atau Dedicated Server.

Nah, agar informasi lebih rapi dan terstruktur, kamu bisa membuat satu halaman pada masing-masing produk secara terpisah.

5.Info Testimoni Pelanggan

Sebagian orang berbelanja di internet karena mendapat saran dari teman atau setelah mereka membaca review orang lain yang sudah pernah mencobanya. Maka dari itu, sangat penting bagi pemilik website untuk menyertakan halaman testimoni dari pelanggan-pelanggan sebelumnya yang sudah merasa terbantu dengan produk yang kita pasarkan.

Bentuk konten testimoni sendiri sangat beragam. Kamu bisa membuat konten testimoni dalam format video singkat yang disematkan ke halaman website, testimoni review singkat dalam bentuk teks, atau foto ketika sedang menggunakan produk terkait.

Calon pelanggan yang mengunjungi website kamu pasti akan merasa tambah yakni dengan produk tersebut ketika mereka membaca atau melihat testimoni dari orang lain.

6.Frequently Asked Question (FAQ)

Sebagai admin, kamu tentu merasa bosan dan kerepotan ketika harus menjawab pertanyaan yang sama secara berulang-ulang, bukan?

Apalagi untuk website yang menawarkan produk berbasis jasa, dimana calon pembeli pasti akan bertanya secara detail terkait hal-hal basic seperti cara pakai, cara kerja, manfaat, dan lain sebagainya kepada admin.

Kamu bisa menghindari pertanyaan-pertanyaan yang sama dengan membuat halaman khusus berisi pertanyaan yang sering ditanyakan atau bahasa inggrisnya FAQ. Namun, sebelum bisa membuat halaman dan konten FAQ, sebaiknya kamu perlu melakukan riset terkait apa saja pertanyaan yang mungkin akan ditanyakan oleh pengunjung.

Misalnya, untuk website yang menjual jasa pembuatan website, mereka pasti sering mendapat pertanyaan terkait harga, fitur dan proses pembuatannya. Selain itu, karena banyak pengguna yang masih awam dengan website, terkadang ada juga yang bertanya soal manfaat website dan cara kerjanya.

Buatlah daftar FAQ tersebut, kemudian atur menjadi sebuah halaman yang mudah diakses oleh pengguna. Itulah beberapa hal penting yang harus ada di website. Jika kamu berencana membuat website, pastikan hal-hal di atas sudah masuk ke dalam list ya!

Rate this post

Tinggalkan komentar