Tantangan yang Harus Dihadapi Saat Melakukan Bisnis Franchise

Photo of author

By Aldhi Fajar Maudhi

Apakah Anda pernah mendengar tentang bisnis waralaba? Benar, bisnis yang juga sering disebut sebagai bisnis franchise <sumber link> ini adalah sebuah metode yang diterapkan untuk membuka suatu bisnis dengan memakai merek dan produk dari bisnis yang sebelumnya sudah ada. Bisnis waralaba menjadi opsi terbaik karena banyak yang menyatakan bahwa metode ini memiliki tingkat kegagalan awal yang cukup rendah. Namun, apa saja tantangan yang harus dihadapi ketika Anda ingin melakukan bisnis ini?

Bisnis franchise
Bisnis franchise

Bisnis Franchise

Banyak pelaku usaha yang sepakat bahwa bisnis waralaba adalah cara paling efektif untuk memperoleh pemasukan yang berlipat ganda secara instan. Meskipun itu bukanlah pernyataan yang salah, namun pelaku usaha yang menjalankan bisnis waralaba juga harus memahami bahwa akan ada beberapa tantangan yang harus mereka cari solusinya. Berikut ini adalah beberapa tantangan tersebut:

Harus Menjalankan Hubungan yang Ramah dengan Franchisor

Tantangan pertama yang harus dipenuhi ketika Anda menjalankan bisnis waralaba adalah Anda harus mampu menjaga hubungan yang sangat baik dengan pihak franchisor. Franchisor merupakan pihak pemilik pertama yang sudah memiliki lisensi dari bisnis waralaba dan mereka pasti akan memberi sebuah kontrak yang berisi perjanjian tertentu.

Apabila Anda menjadi pihak franchisee atau pihak yang berhubungan dengan pemilik, maka sudah pasti Anda memiliki kewajiban dan tanggung jawab untuk menjalankan bisnis sesuai dengan kontrak dan standar yang sudah ditetapkan. Akan tetapi, terkadang sepanjang perjalanan waktu Anda memiliki ide-ide baru untuk mengembangkan bisnis. Namun, Anda tidak bisa merealisasikannya begitu saja karena Anda harus mampu meyakinkan pihak pemilik bahwa ide yang Anda miliki tidak akan mengganggu kegiatan bisnis.

Harus Bersaing dengan Kompetitor yang Memiliki Produk Sama

Sama halnya dengan bisnis yang lain, tantangan dari bisnis waralaba yaitu Anda juga akan berhadapan dengan kompetitor. Namun, hal yang membedakan antara kompetitor biasa dan kompetitor dalam bisnis waralaba yaitu Anda akan memiliki kompetitor yang menjual produk yang sama seperti Anda.

Untuk itu, Anda pun dituntut untuk selalu memberikan layanan yang terbaik bagi para pelanggan agar bisa bersaing secara sehat dengan pihak kompetitor. Apabila memungkinkan dan memang diperbolehkan di dalam kontrak, Anda dapat melakukan promosi tertentu yang bisa membantu pelanggan merasa tertarik dengan produk Anda.

Harus Berhati-Hati Untuk Menjaga Reputasi

Tantangan terakhir yang harus dipahami saat menjalankan bisnis waralaba yaitu kita harus selalu berhati-hati dalam bertingkah karena setiap langkah yang kita lakukan akan mempengaruhi reputasi bisnis dan berdampak pada keuntungan yang diperoleh. Tidak hanya itu, namun reputasi dari bisnis utama yang dipegang oleh pemilik franchise sangat berpengaruh pada bisnis yang lainnya.

Apabila reputasi bisnis utama mengalami masalah dan reputasinya semakin memburuk, maka meskipun Anda tidak terlibat secara langsung, bisnis Anda akan memperoleh efek yang sama. Hal yang sama juga berlaku sebaliknya, semakin baik suatu reputasi franchise maka reputasi bisnis bawahannya pun juga turut membaik. Karena itu, Anda harus mampu memilih pihak franchisor yang tepat dan memiliki reputasi baik, sehingga produk yang mereka miliki tidak akan menjadi bumerang di kemudian hari.

Begitulah tantangan yang harus dihadapi oleh pebisnis ketika melakukan bisnis franchise. Sangat penting untuk mencari tahu lebih dalam tentang pihak pemilik franchise sebelum memutuskan untuk bekerja sama dengan mereka, karena itu Anda harus selalu berhati-hati dan hindari produk franchise yang kemungkinan menimbulkan isu untuk masyarakat dan lingkungan.

Rate this post

Tinggalkan komentar